LATAR BELAKANG BERDIRI PERUSAHAAN
| ||
| ||
| ||
| ||
| ||
NEW PRODUCT |
Senin, 03 Maret 2014
Ahok: Rakyat Tak Peduli Isu SARA
TEMPO.CO , Jakarta --Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan rakyat tak akan mempermasalahkan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA) dalam memilih pemimpin. Ahok, begitu sapaan Basuki, rakyat akan melihat karakter sejati seorang pemimpin.
"Rakyat tak peduli akan isu SARA," kata Ahok, saat menjadi pembicara dalam acara bertajuk "Reformasi Hibrida & Reformis Horisontal" di Ballroom Djakarta Theater, Sabtu, 1 Maret 2014. Menurut Ahok, rakyat akan memilih pemimpin yang karakternya sudah teruji.
Ahok mengisahkan pengalamannya saat menjadi Bupati Belitung Timur pada 2005-2006 lalu. Saat itu, Ahok harus menghadapi mayoritas penduduk Muslim di Belitung Timur. "Sedangkan saya etnis Tionghoa," ujarnya.
Namun, dengan tekad dan membuktikan karakter diri di hadapan publik Belitung Timur, Ahok berhasil menjadi Bupati Belitung Timur. Mulai Oktober 2012 lalu dia terpilih sebagai orang nomor dua di DKI Jakarta.
Ahok mengatakan jika saat ini ada yang mempermasalahkan SARA salam memilih pemimpin pemerintahan cukup aneh. "Kalau mau bergabung membesarkan NKRI ya mari bergabung, kalau tidak ya mari kita bubarkan bareng," ujarnya.
Pada kesempatan ini, dihadiri oleh beberap kepala daerah seperti Bupati Banyuwangi Azwar Anas, Gubernur NTB Zainul Majdi, Wali Kota Makassar terpilih Moh Ramdhan Pomanto, Wali Kota Bogor terpilih Bima Arya, dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil.
REZA ADITYA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar