VIVAnews - Apakah Anda penyuka jus jeruk kemasan atau minuman bersoda? Sebuah penelitian University of Boston mengungkap, konsumsi dua jenis minuman itu dapat meningkatkan risiko menderita asam urat.
Seperti dikutip dari Daily Mail, konsumsi jus jeruk kemasan miniman dua kali sehari memingkatkan risiko 2,5 kali mengidap asam urat. Bahkan, konsumsi satu gelas jus jeruk meningkatkan risiko sebesar 40 persen.
Sementara wanita yang memiliki kebiasaan mengonsumsi minuman bersoda memiliki risiko 70 persen menderita asam urat. Penelitian untuk mendukung pentingnya mengurangi asupan fruktosa itu dilakukan dengan menganalisa kebiasaan diet 80 ribu wanita usia lebih 22 tahun.
Dalam penelitian itu terungkap bahwa kadar gula buah atau fruktosa yang tinggi dalam dua jenis minuman itu menjadi faktor utama pemicu peningkatan risiko asam urat. Kandungan fruktosa memicu limbah dalam darah yang berdampak buruk bagi persendian dan otot.
Penelitian itu menjadi penting bagi masyarakat Inggris yang terbiasa mengasup jus jeruk kemasan atau minuman bersoda dalam pola diet mereka. Asam urat sudah menyerang 1,5 persen warga Inggris. Meski mayoritas penderita pria, amun, jumlah kasus pada wanita meningkat dua kali lipat dalam 20 tahun terakhir.
Dalam penelitian sebelumnya, tim berhasil memetakan penderita asam urat yakni, 3,5 persen diderita wanita berusia 60-69 tahun, 4,6 persen kelompok usia 70-79 tahun, dan 5,6 persen dari mereka usia lebih 80 tahun.
Seperti dikutip dari Daily Mail, konsumsi jus jeruk kemasan miniman dua kali sehari memingkatkan risiko 2,5 kali mengidap asam urat. Bahkan, konsumsi satu gelas jus jeruk meningkatkan risiko sebesar 40 persen.
Sementara wanita yang memiliki kebiasaan mengonsumsi minuman bersoda memiliki risiko 70 persen menderita asam urat. Penelitian untuk mendukung pentingnya mengurangi asupan fruktosa itu dilakukan dengan menganalisa kebiasaan diet 80 ribu wanita usia lebih 22 tahun.
Dalam penelitian itu terungkap bahwa kadar gula buah atau fruktosa yang tinggi dalam dua jenis minuman itu menjadi faktor utama pemicu peningkatan risiko asam urat. Kandungan fruktosa memicu limbah dalam darah yang berdampak buruk bagi persendian dan otot.
Penelitian itu menjadi penting bagi masyarakat Inggris yang terbiasa mengasup jus jeruk kemasan atau minuman bersoda dalam pola diet mereka. Asam urat sudah menyerang 1,5 persen warga Inggris. Meski mayoritas penderita pria, amun, jumlah kasus pada wanita meningkat dua kali lipat dalam 20 tahun terakhir.
Dalam penelitian sebelumnya, tim berhasil memetakan penderita asam urat yakni, 3,5 persen diderita wanita berusia 60-69 tahun, 4,6 persen kelompok usia 70-79 tahun, dan 5,6 persen dari mereka usia lebih 80 tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar